KomisiGratis

Free Website Hosting

Mau tahu cara dapetin duit di Internet dengan mudah....

Selasa, Agustus 28, 2007

Artikel Manajemen 21 Agustu07


Definisi Manajemen
Banyak sudah orang memberikan arti pada istilah manajemen atau manajemen ilmiah ini, mulai pengertian yang amat sederhana sampai dengan pengertian yang rinci. Beberapa pengertian itu dapat dikutipkan sebagai berikut.
Manajemen adalah proses pengambilan keputusan.
Ini merupakan definisi yang paling sederhana. Definisi yang lebih lengkap diberikan oleh Federick Winslow Taylor, yaitu :
Suatu percobaan yang sungguh-sungguh untuk menghadapi setiap persoalan yang timbul dalam pimpinan perusahaan (dan organisasi lain)atau setiap system kerjasama manusia dengan sikap dan jiwa seorang sarjana dan dengan menggunakan alat-alat perumusan, analisis, pengukuran, percobaan dan pembuktian.
Di bawah ini ada beberapa definisi manajemen menurut para ahli.

Ensyclopedia of social sciences

Manajemen adalah proses pelakasanaan pencapaian tujuan tertentu yang diselenggarakan dengan pengawasan.
Georgy Terry
Manajemen adalah pencapaian tujuan tertentu dengan menggunakan bantuan orang lain.

James A.F Stoner dalam buku manajemen:
Management (manajemen) adalah proses perencanaan, mengorganisasikan, memimpin, dan mengendalikanpekerjaan anggota organisasi dan menggunakan semuasumber daya oraganisasi untuk mencapai tujuan tertentu yang sudah ditetapkan.[1]
Masih banyak lagi definisi yang diberikan para ahli lain, namun cara umum memiliki pengertian yang hampir sama, dan jika ada perbedaan, perbedaan itu akibat titik berat pandangan yang berbeda. Dari definisi di atas, kiranya akan sudah dapat di simpulkan apa sebenarnya manajemen itu.

Dari definisi tersebut di atas, akan dapat dijabarkan kegiatan-kegiatan atau fungsi manajemen ini. Dari berbagai fungsi manajemen yang diuraikan oleh banyak ahli, baik yang di sebutkan di atas maupun yang lainnya. Memang di jumpai adanya variasi karena cara melihat kegiatan manajemen yang berbeda. Namun jika direnung dan dibandingkan fungsi yang satu dengan yang lainnya melalui pengertian-pengertian atau sis kegiatan menurut versi masing-masing ahli.
Fungsi Manajemen
Ada beberapa klasifikasi fungsi manajemen, menurut beberapa para ahli.

Stoner:
1. Perencanaan,
2. Pengorganisasian,
3. Memimpin,
4. Pengendalian.
Terry:
1. Perencanaan,
2. Pengorganisasian,
3. Pelaksanaan,
4. Pengendalian.
Fayol:
1. Perencanaan,
2. Pengorganisasian,
3. Pengarahan,
4. Pengkoordinasian,
5. Pengendalian.
Dan masih banyak lagi pendapat-pendapat ahli yang lain tentang fungsi manajemen tersebut. Jika diteliti, dari sekian fungsi manajemen tertsebut, setiap ahli selalu memiliki pandangan yang sama dalam hal:
Perencanaan
Pengorganisasian, dan
Pengendalian, atau pengawasan.
Perbedaan masing-masing ahli tentang fungsi manajemen ini terletak pada fungsi-fungsi di luar ketiga fungsi di atas, yaitu yang menyangkut di bidang pelaksanaannya.[2]
Proses Manajemen
Proses adalah cara sistematik yang sudah ditetapkan dalam melakukan kegiatan atau dalam melakukan kegiatan. Kita merujuk kepada manajemen sebagai suatu proses untuk menekankan bahwa semua manajer, bakat atau keterampilan tertentu mereka, terlibat dalam aktivitas yang saling terkait untuk mencapai suatu tujuan yang mereka inginkan.

1. Proses perencanaan (Planning)
Perencanaan adalah proses mentapkan sasaran atau tujuan dan tindakan yang perlu untuk mencapai tujuan(goal) tersebut.

2. Organizing (Mengorganisasikan)
Mengorganisasikan adalah proses mempekerjakan dua orang atau lebih untuk bekerjasama dalam cara terstruktur guna mencapai sasaran specific atau beberapa sasaran dalam kata lain mengalokasikan pekerjaan, wewenang, dan sumber daya di antara anggota organisasi, sehingga mereka dapat mencapai tujuan mereka.

3. Leading (Memimpin)
Memimpin adalah proses mengarahkan dan mempengaruhi aktivitas atau memotivasi karyawan yang berkaitan dengan pekerjaan dari anggota kelompok atau seluruh organisasi.

4. Controlling (Pengendalian)
Pengendalian adalah suatu proses untuk memastikan bahwa aktivitas sebenarnya sesuai dengan aktivitas yang direncanakan dalam arti seorang manajer harus yakin tindakan yang dilakukan oleh anggota organisasi benar-benar menggerakkan organisasi kearah tujuan yang telah dirumuskan. Ini adalah fungsi pengendalian manajemen, dan melibatkan berbagai elemen:
Menetapkan standar prestasi kerja;
Mengukur prestasi saat ini;
Membandingkan prestasi ini dengan standar yang telah ditetapkan; dan
Mengambil tindakan korektif bila ada deviasi yang dideteksi[3]

Sifat Interaktif dari Proses Manajemen
MEMIMPIN
Bagian kelima
Manajer mengarahkan, mempengaruhi, dam memotivasi karyawan untuk melaksanakan tugas yang penting
MENGENDALIKAN
Bagian ke enam
Manajer memastikan bahwa organisasi bergerak mencapai tujuan organisasi
M'ORGANISASIKAN
Bagian ke empat
Manajer mengatur dan mengalokasikan pekerjaan, wewenang, dan sumberdaya untuk mencapai sasaran organisasi
MERENCANAKAN
(Bagian ke tiga)
Manajer menggunakan logika dan metode untuk memikirkan sasaran dan tindakan
Literature:
Stoner,James A.F.,Freeman,R. Edward.,Gilbert JR.,Daniel R ,Manajemen, Jilid I-Edisi bahasa Indonesia:Jakarta, PT.Prenhallindo,1996
Heidjrachman R.,Dasar-Dasar Manajemen,Yogyakarta: UPP AMP YKPN,1990

[1] Stoner, Freeman,Gilbert JR.,Manajemen, PT. Prenhallindo, Jakarta.1996 hal.7
[2] Heidjrachman R., Dasar-Dasar Manajemen, UPP AMP YKNP,1990 hal.4-5
[3] Loc-Cit, hal.12

2 komentar:

Anonim mengatakan...

terima kasih artikelnya...buat referensi tugas kuliah..nie dari anak ekonomi UGM...

Yudistira mengatakan...

sama-sama

Web Hosting